#JOURNEEbatik101 Tips Merawat Batik (ID)
•Posted on Juli 14 2021
Batik kini dihargai dan dipakai oleh orang-orang di seluruh dunia, tidak hanya di Indonesia. Kain Batik adalah harta yang berharga, kain indah yang diturunkan dari generasi ke generasi ini adalah salah satu warisan budaya Indonesia yang paling berharga. Batik adalah kain halus, dengan perawatan yang tepat, Anda dapat memperpanjang umur batik Anda selama bertahun-tahun. Bagi Anda yang memiliki batik dan ingin mempertahankan tampilan dan bentuknya yang cantik agar tahan lama tanpa rusak, berikut ini adalah tips #JOURNEEbatik101 untuk merawat barang-barang batik Anda::
Mencuci dengan tangan dan air dingin adalah cara terbaik untuk membersihkan Batik. Mencuci pakaian dengan menggunakan tangan tidak hanya menghemat uang, tetapi juga menjaga warna, bentuk, dan tekstur pakaian Anda! Namun, yang paling penting adalah menjaga warna batik Anda. Cukup gantung Batik Anda hingga kering. Kucek kain secara perlahan, dan jangan pernah merendam batik terlalu lama, karena akan merusak kain.
Pohon lerak menghasilkan kacang sabun, juga dikenal sebagai lerak di Indonesia. Jika Anda harus mencuci pakaian batik dengan mesin, gunakan deterjen ringan seperti lerak, sampo bayi, atau sampo minyak zaitun, gunakan mode halus, dan gunakan air dingin. JANGAN PERNAH menggunakan deterjen dengan bahan dasar klorin, deterjen kuat atau pemutih dalam mencuci Batik. Lerak sangat direkomendasikan, karena merupakan sabun alami tanpa bahan kimia, batik dapat dengan aman direndam dalam larutan lerak setidaknya selama 15 menit, lalu usap dan dibilas dengan lembut. Anda harus menjaga pakaian batik Anda terpisah dari pakaian Anda yang lain untuk menghindari luntur pada batik Anda. Setelah Anda mencuci pakaian, pastikan untuk membiarkannya kering.
Paparan cahaya menyebabkan pemudaran dan perubahan warna pada berbagai tekstil berwarna, tidak hanya pada batik. Menjaga lokasi penyimpanan Anda segelap mungkin adalah metode terbaik untuk mengatasi hal ini. Cahaya alami dapat memudarkan linen Anda, bahkan jika masuk melalui jendela. Jika Anda mengeringkan dengan mesin pengering sebaiknya dalam pengaturan panas yang rendah, dan jangan mengeringkan Batik Anda secara berlebihan.
Setrika uap lebih baik daripada setrika biasa untuk mempertahankan warna batik. Besi akan sedikit mentransfer warna dan mengakibatkan perubahan warna. Jika Anda menggunakan setrika biasa, lapisi dengan kain lain di atasnya untuk menghindari panas langsung, gunakan setelan setrika mode hangat dan setrika saat masih agak lembab untuk hasil terbaik.
Kelembaban adalah salah satu pendorong utama kerusakan batik. Dehumidifier atau sachet penyerap kelembaban yang tersedia di toko peralatan rumah tangga dapat membantu menjaga pakaian batik, clutch, dan aksesori lainnya tetap kering.